4 Tips Hemat Belanja Selama Bulan Ramadan

Bulan Ramadan kali ini bertepatan dengan kondisi yang kurang baik karena kondisi penyebaran virus covid-19 yang membuat sejumlah usaha tutup. Tidak bisa dimungkiri lagi jika dalam kondisi seperti ini, sudah saatnya kita bisa menghemat pengeluaran terutama anggaran belanja selama Ramadan.

Jadi, jika sudah punya keinginan tetapi dananya tidak cukup, baiknya tahan dulu sampai kondisi pandemi ini mereda. Meskipun saat ini banyak tawaran pinjaman tunai tetapi baiknya hanya digunakan untuk kebutuhan darurat dan bukan untuk kebutuhan konsumtif semata.

Berikut ini ada beberapa tips hemat untuk mengatur anggaran belanja selama bulan Ramadan di tengah kondisi pandemi.

Belanja lusinan atau dalam jumlah banyak

Pastikan sudah memiliki daftar belanjaan. Disiplin dengan anggaran belanja atau daftar belanjaan yang sudah direncanakan. Dalam kondisi seperti ini akan lebih baik jika belanja dalam jumlah besar dan tidak dilakukan sesering mungkin untuk menghindari bertemu orang atau berkerumun di tempat umum sekalipun dalam kondisi yang mendesak atau membutuhkan.

Akan lebih baik jika mulai berbelanja dengan jumlah banyak atau sedikitnya dalam bentuk lusinan. Dengan begitu, barang yang dibeli tetap bisa dimanfaatkan serta mendapatkan harga yang jauh lebih murah dibandingkan belanja satuan. 

Tahan godaan dengan diskon dan promo tidak perlu

Jika ada diskon atau promo yang tidak perlu, salah satu kuncinya hanya ada dalam pengendalian diri. Prioritaskan kebutuhan pokok seperti makanan untuk sahur dan berbuka. Jika ada promo baju atau sepatu, rasanya bisa ditunda terlebih dahulu meskipun barang tersebut adalah barang yang diidamkan sejak lama. 

Kurangi jajan takjil berbuka

Selama bulan Ramadan salah satu yang menjadi kebiasaan adalah ngabuburit sambil berburu takjil berbuka. Dalam kondisi seperti ini tradisi ngabuburit saja sudah sangat berisiko. 

Namun, tetap saja ada hal yang lebih penting dari sekedar berburu takjil, yaitu menghemat pengeluaran bulanan selama Ramadan. 

Oleh karena itu, sebaiknya kurangi berburu jajanan takjil di luar. Lebih baik mempersiapkannya sendiri dengan mengikuti resep-resep sederhana dari Youtube atau dari sumber digital lainnya. Dengan begitu, kita jadi tetap bisa berbuka dengan takjil favorit dengan cara yang lebih murah dan aman.

Saatnya gunakan reward yang ada

Jika memiliki poin belanja dari member supermarket atau kartu kredit, saatnya gunakan untuk menghemat pengeluaran. Tapi, jangan tergiur dengan reward pembelian alat dapur yang malah menambah pengeluaran. Pastikan reward yang didapatkan benar-benar mengurangi nominal belanjaan. Dengan begitu rewards yang dimanfaatkan memang menghemat uang belanja.

Selain memanfaatkan rewards, di masa pandemi seperti ini belanja online pun jadi primadona. Kamu bisa belanja apa saja lewat berbagai ecommerce dan toko online yang menyediakan berbagai kebutuhan rumah tangga. Semuanya tinggal pesan lewat smartphone kamu.

Agar semua pembayaran bisa dalam satu tagihan, kamu bisa memanfaatkan layanan belanja online dari aplikasi pinjaman tunai seperti Kredivo. Kredivo sudah bekerja sama dengan ratusan ecommerce dan toko online sehingga belanja di mana saja, bisa melakukan pembayarannya lewat Kredivo. Nantinya, kamu tidak bakal pusing dengan beberapa tagihan di berbagai tempat, karena semua sudah disatukan dalam satu aplikasi yaitu Kredivo.

Kredivo sudah terdaftar di OJK dengan nomor S-236 / NB.213 / 2018 atas nama PT FinAccel Digital Indonesia. Selain bisa membantu ketika belanja online, Kredivo juga menyediakan layanan pinjaman tunai untuk berbagai kebutuhan. 

Kredit limit yang diberikan Kredivo tergolong cukup besar hingga Rp30 juta per member. Limit kredit tersebut bisa dimanfaatkan untuk berbagai kebutuhan, baik itu kebutuhan konsumtif, produktif, maupun kondisi darurat.

Lalu bagaimana caranya mendaftar di Kredivo? Cukup download saja dulu aplikasinya di Google Play Store maupun App Store. Setelah itu tinggal ikuti saja prosedur pendaftarannya dengan sangat mudah. Syarat untuk menjadi member premium Kredivo pun cukup terjangkau, antara lain:

  1. Berstatus Warga Negara Indonesia (WNI).
  2. Berusia antara 18 sampai 60 tahun.
  3. Berdomisili di Jabodetabek, Bandung, Surabaya, Semarang, Palembang, Medan, Bali, Yogyakarta, Solo, Makassar, Malang, Sukabumi, Cirebon.
  4. Berpenghasilan minimal Rp 3.000.000 per bulan.

Bunga pinjaman uang dari Kredivo adalah 2.95% per bulan. Tersedia dua pinjaman yang bisa dimanfaatkan, yaitu pinjaman mini dan pinjaman jumbo. 

Dengan kondisi seperti saat ini kemudahan belanja online menjadi pilihan. Selain lebih praktis juga lebih aman selama masa pembatasan sosial berskala besar terutama di Jakarta dan kota-kota besar lainnya. 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *